Senin, 08 Agustus 2011

Gantung Diri di Kandang Sapi

Nganjuk, HAPRA Indonesia – Wakidi (70) petani warga Dusun Sumbermeneng Desa Joho Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk 5/8 lalu sekitar pukul 14.00 diketemukan meninggal dunia dalam keadaan tergantung dalam kandang sapi miliknya sendiri.
    Dari info yang diperoleh Hapra Indonedia, Wakidi sekitar pukul 14.00 wib sepulang dari sawah, singgah ke warung milik Jinem (60) untuk membeli mentimun dan mengucapkan “Aku arepe mati” (aku akan meninggal). Setelah mengucapkan kata tersebut kepada Jimen, Wakidi pulang.
    Dengan ucapan yang dilontarkan Wakidi, Jinem was-was takut terjadi sesuatu terhadap Wakidi. Selanjutnya dia menyuruh anaknya bernama Suwandi (24) untuk kerumah Wakidi untuk melihat  ada apa disana dan bagaimana Wakidi.
    Suwandi disuruh ibunya langsung berangkat, sesampai di tempat, ia memangil Wakidi sebanyak dua kali. Karena tak ada sahutan, Suwandi melihat keadaan rumah. Dengan mengintipdari lubang dinding yang terbuat dari bamboo (Jawa = gedhek) terkejut karena ada yang menggelantung di kandang sapi. Kemudian diketahui Wakidi telah meninggal dalam keadaan tubuh menggelantung. (Agung)
   

Tertiup Angin, Kandang Sapi Membara

Nganjuk, HAPRA Indonesia – Sukran (52) petani warga Desa Gebangkerep Kecamatan Baron Kabupaten Nganjuk, 7/8 sekira pukul 01.00 wib dibangunkan oleh anaknya bernama Joko (35). Joko memberitahukan  bahwa ia mendengar ada suara lenguhan sapi dan dikandangnya gaduh.
    Setelah bergegas ke kandang sapi miliknya, bapak dan anak ini terkejut melihat kondisi kandangnya. Mengetahui kandang sapinya terbakar, berteriak dan teriakan minta tolong segera warga sekitar membantu memberi pertolongan.
    Kobaran api di kandang sapi miliknya saat mendekati acara makan sahur, dugaan sementara akibat angina bertipup kencang dan  menyambar jerami hingga jatuh di perapian untuk penghangat kandang sapi. (Jawa = diang/bediang).Akibat kebakaran di kandangnya, Sukran menderita kerugian sekitar Rp 5 juta. (Agung)

Info Pilihan

  © HAPRA INDONESIA Media Group ...Berani.Cerdas . Realistis

Ke : HALAMAN UTAMA